Berdakwah Dengan Hati

Senin, 07 November 2016

Wahai Para Wanita ‘Kalau Sudah Bersuami , Janganlah Berlagak Masi Remaja Lagi, Hargai Suamimu Dirumah’ Karna Kamu Tak Tau Apa Yang tejadi Dengan Suami mu

Kalau sudah bersuami janganlah kamu wahai Wanita berlagak seperti dirimu masih Remaja atau single macam abang ini. Tolonglah sadar diri. Mata itu jangan nakal lagi. Sifat itu, coba lebih dewasa sikit, jagalah hati dan perasaan Suami Mu
Jangan biarkan perasaan cemburu menguasai diri Suami  yang sibuk Mencari Nafkah seorang diri sementara dirimu duduk santai berpindah-pindah  Kenal kawan-kawan Laki Laki  Bukan karena memiliki maksud lain namun agar tidak terjadi prasangka buruk di belakang hari.

Kamu sebagai Istri , kamu lebih kenal pasangan kamu secara keseluruhan. Apa yang kamu mau sangsi atau ragukan lagi

Zaman sekarang ini segala macam hal bisa saja terjadi.

Kamu sebagai seorang Istri . Harus tahu batas-batas berkawan dengan lelaki lain. Jangan terima pertemanan dan berbincang dengan lelaki  lain di mediasosial yang ada teman-teman Suami Mu di sana , karena Suami  kamu bisa menjadi malu ,Bukankah begitu juga tuntutan yang kamu ajukan untuk Suami mu , begitu juga yang berlaku untuk kamu.

Pada yang sudah bergelar Ibu ……..jagalah anak (anugerah Allah) itu seperti kamu jaga nyawa kamu sendiri. Jangan kamu serah tugas 100% pada suami  Tahu kamu sibuk  Tapi tahukah kamu jika anak itu merupakan tanggung jawab bersama , jadi jangan sepenuhnya tanggung jawab tersebut kamu limpahkan kepada Suamimu

Layani anak-anak yang merupakan hasil ciptaan kamu sendiri sebagai Istri yang telah di anugrahkan tuhan kepada mu sebagai Istri. Jangan tahunya mau enak sendiri saja, tolong hargai Suami Yang mengurus semua keperluan kamu dan anak-anakmu , mulai buka mata hingga tutup mata , jadi harus kamu sadari jika pekerjaan Suami  itu lebih berat dibandingkan kamu yang mencari kesenagan Saja 

Ingat, walaupun kamu ada banyak duit, kamu pakai kendaraan mewah, kerja pangkat tinggi, percayalah, kamu tidakakan mampu beli atau ganti kepercayan dan kasih sayang yang sudah kamu khianati terhadap Suami mu

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

0 komentar:

Posting Komentar

close